Mengenal Tradisi Kue Keranjang saat Imlek dan Makna di Baliknya

FIN.CO.ID - Kue keranjang adalah salah satu kue yang kerap dikaitkan dengan Imlek. 

Namun apa sih kue keranjang itu? Bagaimana sejarah dan maknanya? 

Buat kamu yang penasaran, yuk, simak penjelasannya berikut ini.

• BACA JUGA: Apa Itu Kue Keranjang 'Nian Gao' Makanan Khas Imlek yang Rasanya Manis? Begini Sejarahnya
• BACA JUGA:7 Ucapan Imlek 2024 Paling Populer: Mulai Gong Xi Fa Cai Sampai Sui Sui Ping An

Apa Itu Kue Keranjang

Kue keranjang adalah kue manis yang terbuat dari tepung beras ketan, tepung tang mien, dan gula merah. 

Bentuknya bulat dan lembut, dengan tekstur yang kenyal dan lengket. 

Kue ini juga dikenal dengan nama nian gao, yang dalam bahasa Mandarin berarti "tahun yang lebih tinggi".

Makna Kue Keranjang

Kue keranjang memiliki makna khusus dan simbolisme yang mendalam bagi orang-orang yang merayakan Imlek. 

Menurut sejarah, kue keranjang sudah ada sejak zaman Dinasti Ming, lebih dari 600 tahun yang lalu. 

Pada masa itu, orang China mulai mengenal konsep "tahun" dan menghubungkannya dengan perayaan Imlek.

Kue keranjang kemudian menjadi bagian integral dari perayaan ini karena bentuknya yang bulat dan lembut, yang melambangkan kesatuan dan keberuntungan. 

Kata "nian" berarti "lengket" yang serupa dengan bunyi kata "tahun", sementara "gao" adalah "kue" yang serupa dengan bunyi kata "tinggi". 

Oleh karena itu, kue keranjang melambangkan panjang umur dan peningkatan dari tahun ke tahun.

Lainnya

Bagi anak muda, kue keranjang diharapkan membawa promosi jabatan atau pendapatan yang lebih tinggi.