FIN.CO.ID - Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto menegaskan dirinya tidak gentar terhadap pihak manapun yang ingin mencoba membuat Indonesia menjadi bangsa dan negara yang lemah.
"Saya tidak rela, saya tidak gentar, saya tidak takut dengan mereka yang ingin Indonesia lemah," tegas Prabowo dalam sambutannya di depan umat Jaringan Santri Indonesia (JSI) di Palembang, Selasa (9/1).
"Indonesia (negara) kaya, oleh karena itu kita harus jaga kekayaan Indonesia. Kekayaan Indonesia harus dinikmati sekuruh rakyat Indonesia," tambahnya.
Hal tersebut karena sejak remaja, Prabowo mengaku memang sudah bertekad mempertaruhkan jiwa dan raganya untuk rakyat dan bangsa Indonesia.
"Waktu saya masih remaja, saya tidak punya apa-apa, saya sudah teken siap mati untuk bangsa dan rakyat Indonesia," ungkapnya.
Menurutnya, setiap manusia memang diharuskan hidup saling tolong-menolong. Prabowo mengatakan untuk saling membantu sesuai kemampuan.
"Kalau kita bisa membantu banyak orang, bantulah banyak orang, kalo nggak bisa, bantulah beberapa, kalau nggak bisa beberapa orang, bantulah satu orang," tuturnya.
Ia berujar bahwa jika tidak bisa membantu satu orang pun, setidaknya jangan menyusahkan, apalagi menyakiti, memfitnah hingga menjelek-jelekkan.
"Apalagi merusak yang tidak perlu. Kita percaya, saya peraya bertekad selalu hidup di atas jalan yang benar, di atas jalan yang diridhoi Yang Maha Esa," ujar Prabowo.
Prabowo Cuek dengan Cibiran Sejumlah Pihak: Biarlah, Kita Jalan Terus
Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto cuek dengan pihak yang melontarkan hal subjektif kepada dirinya. Menurutnya yang terpenting adalah bagaimana untuk terus jalan lurus dan mengabdikan diri untuk Indonesia.
"Biarlah, kita jalan terus di atas jalan yang direstui Yang Maha Kuasa," ujar Prabowo dalam sambutannya di depan umat Jaringan Santri Indonesia (JSI), Palembang, Selasa (9/1).
Prabowo mengaku tidak ambil pusing dengan pernyataan-pernyataan yang tak penting. Ia mengaku lebih percaya dengan penilaian rakyat, dan justru khawatir warga negara Indonesia menilainya tak berhasil memimpin di Kemhan.
"Saya lebih takut dengan rakyat. Silakan anda beri saya nilai," kata Prabowo.
Kedatangan Prabowo disambut penuh antusias oleh masyarakat sekitar dan umat JSI di lapangan Pondok Pesantren IGM Al Ihsaniyah (Bayt Al-Qur'an Al-Akbar) Palembang.
