Jika ada, maka kamu bisa mendapatkan penanganan yang tepat dari dokter.
Lepaskan alat kontrasepsi
Cara agar cepat hamil yang kedua adalah melepaskan alat kontrasepsi yang sedang digunakan.
Jika kamu atau pasangan menggunakan alat kontrasepsi, seperti pil KB, kondom, atau spiral, maka kamu harus melepaskannya terlebih dahulu sebelum berusaha hamil.
Alat kontrasepsi bisa mempengaruhi siklus menstruasi dan ovulasi kamu, sehingga bisa memperlambat kehamilan.
Setelah melepaskan alat kontrasepsi, tunggu sampai siklus menstruasi kamu kembali normal sebelum mencoba hamil.
Kenali Masa Subur
Cara agar cepat hamil yang ketiga adalah kenali masa suburmu sendiri.
Masa subur adalah periode waktu dimana sel telur matang dan siap dibuahi oleh sperma.
Masa subur biasanya terjadi sekitar 14 hari sebelum menstruasi berikutnya, atau pada hari ke-10 sampai ke-17 dari siklus menstruasi 28 hari.
Kamu bisa mengenali masa subur kamu dengan mengamati tanda-tanda fisik, seperti lendir serviks yang encer dan bening, suhu tubuh basal yang meningkat, atau nyeri perut bagian bawah.
Kamu juga bisa menggunakan alat tes ovulasi yang dijual di apotek untuk mengetahui kapan kamu ovulasi.
Rutin Intim
Cara agar cepat hamil yang keempat adalah rutin intim dengan pasangan.
Untuk meningkatkan peluang hamil, kamu dan pasangan disarankan untuk berhubungan intim secara rutin, setidaknya 2-3 kali seminggu, terutama pada masa subur kamu.
Hal ini akan memastikan bahwa ada sperma yang cukup untuk membuahi sel telur.
Namun, jangan terlalu sering berhubungan intim, karena bisa menurunkan kualitas dan kuantitas sperma.
Selain itu, pilihlah posisi yang nyaman dan bisa memudahkan sperma masuk ke dalam rahim, seperti posisi misionaris atau posisi wanita di atas.
