News . 09/11/2023, 07:26 WIB
Tidak ada peraturan khusus yang melarang membawa botol kaca, seperti parfum atau barang lainnya, ke dalam pesawat.
Namun, selama Anda tidak melebihi batas ukuran, hal ini umumnya tidak menjadi masalah.
Namun, selalu pilih botol dengan tutup ulir dan hindari tutup flip-top.
Dengan demikian, bahan cair lebih aman dan tidak berisiko bocor karena mudah dibuka.
BACA JUGA: Sejarah Pesawat, Siapa Saja Orang Hebat yang Terlibat dalam Perkembangannya?
P ersyaratan ini tidak berlaku untuk produk cair, gel, atau aerosol yang merupakan obat medis, makanan dan minuman bayi, atau makanan dan minuman penumpang dalam diet tertentu
Ingatlah untuk mengemasnya dengan hati-hati agar tidak tumpah saat dipindahkan.
Menurut standar Administrasi Keamanan Transportasi (TSA), jumlah maksimum cairan yang dapat Anda bawa dalam bagasi terdaftar adalah sekitar 2 liter.
Kemas cairan ke dalam setiap wadah dengan kapasitas 500 ml atau kurang.
BACA JUGA:Ingin Beli Barang Luar Negeri Dengan Mudah ? Aplikasi Dari Amazon Ini Rekomendasi Paling Tepat
2. Benda Tajam, Senjata Api, Termasuk Jenis Replikanya.
Setiap penumpang harus mematuhi peraturan mengenai barang-barang yang tidak boleh dibawa ke dalam bagasi pesawat.
Mulai dari pisau cukur, pisau, gunting, penghancur es, senjata api, anak panah, ketapel, hingga mainan, dan senjata simulasi ataupun replikanya.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com