Lifestyle . 05/11/2023, 07:00 WIB
Pastikan bahwa rencana aksi yang Anda buat dapat dicapai dengan sumber daya dan waktu yang Anda miliki. Hindari membuat rencana yang terlalu ambisius atau tidak realistis.
5. Kaitkan dengan Kompetensi :
Pastikan setiap rencana aksi terkait langsung dengan pengembangan kompetensi yang diinginkan. Jelaskan bagaimana setiap tindakan akan membantu Anda mencapai kompetensi tersebut.
6. Deskripsi yang Jelas :
Jelaskan secara rinci apa yang akan Anda lakukan, alat atau sumber daya apa yang akan Anda gunakan, dan bagaimana Anda akan mengukur keberhasilan.
7. Konteks yang Relevan :
Sesuaikan rencana aksi dengan konteks Anda. Misalnya, jika Anda mengajar di lingkungan sekolah yang spesifik, pastikan rencana aksi Anda relevan dengan situasi itu.
8. Refleksi dan Pembaruan :
Pertimbangkan untuk menyertakan bagian yang membahas bagaimana Anda akan merefleksikan dan mengevaluasi pelaksanaan rencana aksi. Ini akan membantu Anda memperbaiki rencana di masa depan.
9. Keterlibatan Pihak Terkait :
Jika rencana aksi melibatkan kolaborasi dengan rekan kerja, siswa, atau pihak lain, sebutkan dengan jelas peran dan tanggung jawab masing-masing.
10. Gunakan Bahasa yang Jelas :
Pastikan bahasa yang Anda gunakan mudah dimengerti dan tidak ambigu. Gunakan kata-kata yang sederhana dan jelas.
11. Berkas Pendukung :
Jika diperlukan, lampirkan dokumen pendukung seperti jadwal, bukti pelatihan, atau sumber daya yang akan Anda gunakan dalam rencana aksi Anda.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com