Tak Jadi Kerja Sama dengan Indonesia, Starlink Milik Elon Musk Terpikat Australia

Dalam kerja sama dengan perusahaan satelit, Indosat punya beberapa fokus.

• Fokus pertama adalah memberikan layanan data yang terbaik untuk di area terpencil.
• Fokus kedua adalah membantu industri yang berlokasi di daerah pelosok yang membutuhkan sambungan internet seperti sektor perikanan dan perkebunan.

"Dengan pencitraan satelit ini bisa membantu dengan layanan yang dimiliki oleh penyedia satelit tersebut, bisa eksplorasi," kata Sinha.

Starlink Jalin Kerja Sama Dengan Australia

Raksasa telekomunikasi Autralia, Telstra, memilih untuk menjalin kerja sama dengan Starlink milik Elon Musk sebagai mitra bisnisnya.

Kolaborasi ini bertujuan untuk melancarkan upaya penyediaan jaringan internet di area pedalaman benua tetangga Indonesia tersebut.

Untuk Operasional di RI, Starlink Masih Kurang Memenuhi

Beberapa pekan lalu memang sempat mencuat kabar bahwa Starlink, jaringan internet berbasis satelit milik Elon Musk belum tentu beroperasi tahun depan di Indonesia. 

Penyebabnya adalah lantaran masih ada syarat yang belum terpenuhi.

Dalam website resminya, Starlink telah memberi label pada peta Indonesia akan dilayani 2024. 

Label itu berbunyi "Starting in 2024" atau mulai tahun depan.

Dalam laman Service Address saat memasukkan beberapa wilayah di Indonesia, dituliskan pula jaringan dari SpaceX itu menargetkan beroperasi mulai tahun depan. 

Namun memang dituliskan ketersediaannya masih bergantung pada persetujuan peraturan.

Starlink juga membuka kesempatan bagi masyarakat yang ingin melakukan pemesan terlebih dulu layanan tersebut.