Sri Sultan Hamengkubuwono IX dilahirkan pada tanggal 12 April 1912 di Yogyakarta. Ia menempuh pendidikan di Belanda dan meraih gelar doktor dalam bidang hukum dari Universitas Leiden. Setelah kembali ke Indonesia, ia aktif dalam pemerintahan Kesultanan Yogyakarta dan memperjuangkan hak-hak rakyat Jawa.
Selama pendudukan Jepang, Sri Sultan Hamengkubuwono IX secara diam-diam terlibat dalam perlawanan terhadap penjajah. Setelah kemerdekaan Indonesia diproklamasikan pada tahun 1945, ia menjadi salah satu pendiri Partai Nasional Indonesia (PNI) dan memainkan peran penting dalam perjuangan kemerdekaan.
Sri Sultan Hamengkubuwono IX menjabat sebagai Menteri Negara pada era awal kemerdekaan dan kemudian menjadi Wakil Presiden Indonesia pada periode 1973-1978 di bawah kepemimpinan Presiden Soeharto.
Ia juga aktif dalam hubungan internasional, mewakili Indonesia dalam konferensi internasional dan memperjuangkan kepentingan bangsa.
Sri Sultan Hamengkubuwono IX dikenal sebagai sosok yang sangat peduli terhadap kesejahteraan rakyat. Ia memiliki kepedulian yang tinggi terhadap pendidikan, kesehatan, dan pengembangan ekonomi masyarakat.
Ia mendirikan lembaga-lembaga amal dan yayasan yang berfokus pada pembangunan sosial dan kemanusiaan. Sri Sultan Hamengkubuwono IX meninggal dunia pada tanggal 2 Oktober 1988