Minta Maaf pada Tokoh Agama dan Kapolri, Ini Tampang Pria Penganut Aliran Sesat di Kabupaten Tangerang

fin.co.id - 16/02/2023, 20:27 WIB

Minta Maaf pada Tokoh Agama dan Kapolri, Ini Tampang Pria Penganut Aliran Sesat di Kabupaten Tangerang

Aliyudin, Pria Diduga Menganut Paham Menyimpang Saat Memberikan Klarifikasinya

Minta Maaf pada Tokoh Agama dan Kapolri, Ini Tampang Pria Penganut Aliran Sesat di Kabupaten Tangerang -  Aliyudin, pria asal Kampung Cibuluh, Desa Cibugel, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, memberikan klarifikasinya soal dugaan aliran sesat atau menyimpang yang dijalankannya.

Klarifikasi dilakukan usai video ritual bersama seekor anjing berwarna hitam di depan replika makam yang dia buat sendiri viral di media sosial.

"Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarokatuh, kepada pimpinan maupun masyarakat, Kapolri dan Kapolsek dan TNI saya mohon maaf yang sebesar-besarnya," kata Aliyudin dalam video klarifikasi yang diterima FIN, Kamis malam 16 Februari 2023.

BACA JUGA: Keluarga Sebut Video Ritual di Depan Makam dan Anjing di Tangerang Hoax

BACA JUGA:3 Direktur Diperiksa Kejaksaan Terkait Kasus Korupsi BTS 4G BAKTI Kominfo

"Jikalau ada kesalahan saya minta maaf," imbuhnya.

Dengan mengenakan baju koko dan sarung serta peci hitam, Aliyudin mengakui, bahwa makam yang ada di dalam rumahnya itu bukanlah makam sungguhan.

Menurut dia, makam replika tersebut dia buat semata-mata agar dirinya bisa selalu mengingat kematian.

"Masalah makom untuk pribadi saya mengingat mati, bukan makom beneran, mohon maaf yah mohon maaf ini mohon maaf," ucapnya lagi.

BACA JUGA: Begini Penampakan Rumah Diduga Tempat Aliran Sesat di Tangerang, Ada Dupa dan Lilin di Atas Candi

BACA JUGA:Kabar Terbaru Pilot Susi Air Disandera KKB Papua, Infonya Sudah Keluar dari Paro

Terkait isu dijilat oleh anjing berwarna hitam agar bisa cepat kaya, dia juga menegaskan bahwa itu adalah kabar bohong.

"Yang kedua soal dijilat oleh anjing agar banyak duit, bisa kaya itu bohong, bohong," tambahnya.

Dalam klarifikasinya, Aliyudin juga memohon maaf kepada seluruh masyarakat apabila kegiatan ritual yang dia lakukan membuat kegaduhan di masyarakat.

BACA JUGA: Ajaran Aliran Sesat Gegerkan di Kabupaten Tangerang

Admin
Penulis