Internasional . 09/01/2023, 23:09 WIB
Beberapa demonstran bahkan juga sudah memblokir jalan, membakar kendaraan dan berkumpul di luar gedung militer, meminta angkatan bersenjata untuk terlibat.
"Ada yang menggerakkan tindakan ini lewat sosial media dari Miami. Semuanya orang tahu ada beragam pidato bekas presiden yang menggerakkan ini," kata Lula, mengarah pada Bolsonaro yang sekarang ini berada di negara sisi Florida, Amerika Serikat.
Tetapi Bolsonaro membantah tuduhan Lula lewat akun Twitter pribadinya, sesudah enam jam diam tanpa memberi komentar apa saja terkait kekacauan itu.
BACA JUGA: Delman Kawasan Monas yang Harus Ikuti Perkembangan Zaman, Hanya Beroperasi Sabtu-Minggu
"Selama hidup kedudukan saya, saya selalu jalan sama sesuai Konstitusi, menghargai dan bela hukum, demokrasi, transparan, dan kebebasan. Tetapi perampasan dan penyerangan gedung pemerintah telah melalui batasan. Saya menampik dakwaan, tidak bisa dibuktikan, yang dihubungkan dengan saya oleh eksekutif Brazil sekarang ini," cuitnya.
Pemberontakan yang berjalan lebih dari tiga jam, jadi bukti parahnya polarisasi yang mencengkam negara termakmur di Amerika Latin beberapa hari sesudah pelantikan Lula.
Tidak ada laporan langsung mengenai kematian atau cidera karena serangan massa.
Tapi mereka menyisakan kerusakan parah.
BACA JUGA: Ramalan Zodiak Aries Minggu Ini: Jangan Putus Asa
Presiden Lula yang berhaluan kiri, mengalahkan Bolsonaro yang berhaluan kanan, mengumumkan pengamanan dari pusat hingga 31 Januari mendatang.
Interferensi dilaksanakan setelah pasukan keamanan ibukota kerepotan menghadapi amukan massa.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com