JAKARTA – Aksi bullying di tempat kerja punya arti tersendiri.
Itu artinya, bullying bukan hanya masalah anak sekolah saja.
Karena pada kenyataan, aksi perundungan juga berlanjut, hingga bullying juga terjadi ditempat kerja.
BACA JUGA: Cara Mencegah Aksi Bully di Lingkungan Sekolah
Menurut ahli seperti dilansir Healthline, aksi bullying di tempat kerja tidak mesti berupa intimidasi.
Aksi bullying di tempat kerja juga tidak hanya terbatas pada perbuatan menghina orang lain yang dirundung.
Pada kasus tertentu, aksi bully di tempat kerja bisa dalam bentuk lain.
Berikut ini contoh orang kena bullying di tempat kerja menurut Healthline:
1. Aksi bullying di tempat kerja adalah ketika orang jadi bahan candaan rekan kerja lain2. Tidak mendapatkan penjelasan yang jelas soal tugas pokok di tempat kerja3. Mendapat arahan yang tidak jelas atau deadline yang misinformatif4. Tidak diberi ijin cuti tanpa alasan yang jelas5. Menjadi sasaran ancaman6. Dibuat malu di depan orang sekantor7. Kerap jadi korban omelan8. Performa kerja yang dimonitor berlebihan9. Kerap dikritik terlampau keras
Meski begitu menurut ahli, kritik dan monitoring performa karyawan tidak selalu berarti bullying, selama tujuannya untuk menerapkan disiplin dan upaya konstruktif.
Namun kritik tidak mesti harus disampaikan dalam bentuk intimidasi, atau mempermalukan orang yang dikritik.
Demikian tentang aksi bullying di tempat kerja.