"Saat kita panggil orang tuanya masing masing, mereka menyesalkan perbuatan anaknya ini," ungkapnya.
Tidak hanya disembunyikan kepada keluarga, PS juga menutupi kehamilan dari guru maupun lingkungan sekolah.
"Mereka sudah berupaya untuk begitu (menggugurkan) karena malu, rencananya selesai ujian dulu," terangnya.
Karena sudah merasakan sakit pada bagian perutnya, MF akhirnya menginstruksikan PS untuk melahirkan bayinya di dalam kamar mandi sekolah.
Usai dilahirkan, PS membungkus janin bayi beserta ari ari menggunakan almamater sekolah dan dibuang di belakang tembok dengan cara memanjat pagar.
Sebelumnya janin bayi beserta ari ari ditemukan warga di belakang tembok sekolah Perumahan Kota Serang Baru, Desa Sukaragam, Kecamatan Serang Baru Kabupaten Bekasi.