Lifestyle . 23/11/2022, 11:55 WIB
Alasan perubahan itu karena lirik "tanpa tanda jasa" dianggap mengurangi pentingnya profesi guru mengingat perannya yang begitu besar.
Sementara lirik "pembangun insan cendekia" dinilai membuat profesi guru terangkat dan mulia.
Makna Lirik Lagu Hymne Guru:
Lagu Hymne Guru menggambarkan pentingnya peran guru dalam mendidik dan mencerdaskan anak bangsa.
Dalam lagu ini terdapat lirik seperti “Engkau sebagai pelita dalam kegelapan, engkau laksana embun penyejuk dalam kehausan, engkau patriot pahlawan bangsa, tanpa tanda jasa”.
Lirik tersebut menggambarkan seorang guru adalah penerang bagi muridnya yang haus akan pengetahuan dan penuh ketidaktahuan.
Gurulah yang mengantarkan, mengarahkan, dan memberi pandangan sampai kita tahu mau kemana akan melanjutkan perjalanan.
Kemudian Lirik: 'Terpujilah, wahai engkau bapak ibu guru' dapat dimaknai sebagai seorang guru tidak hanya sebagai pengantar ilmu pengetahuan saja, melainkan sebagai pendidik bagi murid-muridnya, sehingga mereka dapat berlabuh menjadi pribadi yang bermoral.
Selain itu, lagu ini juga mengenang apa yang telah guru kita kenang dalam membantu langkah yang kita ambil, seperti dalam lirik “Namamu akan selalu hidup dalam sanubariku.” Petuah-petuah yang telah mereka berikan, mampu menuntun kita dalam menggapai potongan-potongan mimpi yang kita miliki.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com