"Malam ini punya alasan nggak mandi ke ibuk karena koperku diterbangin sama Batik Air ke Kualananmu. Terimakasih Batik Air," ungkap Kaesang.
Setelah beberapa jam, calon suami Erina Gudono pastikan jika kopernya sudah dikembalikan oleh pihak batik air. Kaesang Pangarep ucapkan terimakasih.
"Koper selamat, terimakasih Batik Air," tuturnya.
Kaesang masih gak habis pikir terhadap maskapai penerbangan Batik Air. pasalnya kopernya sudah di taq ke Surabaya.
"Tag-nya ke SUB tapi malah ke KNO wkwkwkwkwk," ungkap adik Gibran Rakabuming.
Batik Air Kembalikan Koper Kaesang Pangarep dan Minta Maaf
Unggahan foto di twitter @kaesangp soal koper milik Kaesang Pangarep yang nyasar ke Lualanamu Medan--
Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) Kaesang Pangarep mengalami kejadian tidak menyenangkan saat ia terbang dengan pesawat Batik Air, dari Singapura menuju Surabaya.
Pasalnya, koper milik Kaesang Pangarep yang seharusnya ikut terbang bersamanya dari Singapura ke Surabaya, malah "nyasar" ke Kualanamu, Medan.
Atas hal itu, Manajemen Batik Air kemudian memberikan pernyataan tak terduga.
"Menanggapi keluhan tentang bagasi yang tidak diterima di bandar udara tujuan dari salah satu tamu atas nama Pangarep, Kaesang dan perkembangan berita, bahwa Batik Air menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul," tulis Corporate Communications Strategic of Batik Air Danang Mandala Prihantoro, menjawab pertanyaan fin.co.id melalui email, Senin 14 November 2022.
BACA JUGA: Ahli Waris Korban Bencana di Sukabumi Terima Santunan dari Mensos Risma
Manajemen Batik Air menceritakan kronologis koper milik Kaesang Pangarep bisa "Nyasar" ke Kualanamu.
"Batik Air (kode penerbangan ID) member of Lion Air Group memberikan klarifikasi atau penjelasan operasional dan layanan tamu (penumpang) berjadwal internasional terhadap penanganan bagasi nomor penerbangan ID-7130 rute Bandar Udara Internasional Changi, Singapura (SIN) tujuan Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, Jawa Timur (SIN) pada Minggu, 13 November 2022," jelas Danang.
