Waspada Peredaran Uang Palsu di Bekasi, Pedagang Harus Lebih Teliti

BEKASI, FIN.CO.ID - Maraknya peredaran uang palsu membuat Polres Metro Bekasi Kota lebih memperketat proses jual beli barang di wilayah hukumnya.

Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Hengki mengatakan, para pedagang harus lebih teliti pada saat bertransaksi kepada para konsumen saat maraknya peredaran uang palsu.

BACA JUGA: Pohon Setinggi 10 Meter di Kampung Cipetir Tumbang, Pengedara Motor Dilaporkan Tewas Tertimpa

"Ini kita lakukan antisipasi dengan pemantauan di masyarakat, kita imbau ke masyarakat untuk berhati-hati dalam bertransaksi terutama uang kertas," ungkap Hengki kepada fin.co.id Selasa 15 November 2022.

Menurutnya para pedagang harus memerika terlebih dahulu pada saat menerima uang kertas, terutama dirasakan perbedaanya dengan uang asli.

"Pedagang harus lebih teliti ya, ada yang namanya diterawang, diraba dan dilihat keaslian uang menggunakan alat sinar ultraviolet," jelasnya.

Hengki menegaskan, apabila masyarakat menemukan hal yang mencurigakan harus segera melapor kepada pihak kepolisian.

BACA JUGA: Besaran UMP DKI Jakarta Tahun 2023 Naik 13 Persen, Pengusaha Akui Keberatan

"Kalo ada yang mencurigakan uangnya terlalu licin dan sebagainya, atau tidak sesuai bisa melapor ke polsek terdekat," ucapnya.

Dari hasil pemantauan di masyarakat, sejauh ini Polres Metro Bekasi Kota masih belum menemukan adanya peredaran uang palsu di wilayahnya.

"Sampai saat ini tidak ada laporan dan temuan, kita akan sampaikan sosialisasi ke masyarakat," terangnya.

Namun Kombes Pol Hengki memastikan akan terus melakukan pemantauan, karena sangat bahaya apabila uang palsu sudah beredar di wilayahnnya.

BACA JUGA: Beredar Isi Surat Divpropam 5: Ini Penampakan Tanda Tangan Ferdy Sambo

Sebelumnya Lokasi produksi uang palsu di Kabupaten Bekasi, digrebek oleh Polres Metro Bekasi usai pelaku sempat mengedarkan di wilayahnya.

"Kami sudah tangkap dua pelaku berinisial AH kelahiran 1982 dan M kelahiran 1975 sekitar pukul 00.45 WIB," kata Muhammad Said Hasan, Jumat 4 November 2022 lalu.