News . 10/11/2022, 23:54 WIB

Vaksin Bivalen Dianggap Mampu Tanggulangi Covid-19 Varian Lama dan Omicron, Begini Penjelasannya

Penulis : Admin
Editor : Admin

JAKARTA, FIN.CO.ID - Kasus harian Covid-19 di Indonesia berada di atas angka 6 ribuan. 

Tercatat 6.601 penambahan kasus dengan 38 kematian pada 8 November.

Sedangkan 6.186 penambahan kasus dan 42 angka kematian pada 9 November.

BACA JUGA: Perjuangan Bintang Holywood Jennifer Aniston untuk Bisa Punya Anak

Serta 6.294 kasus dan 37 kematian baru pada 10 November 2022.

Mantan Direktur WHO Prof. Tjandra Yoga Aditama menduga, lonjakan kasus Covid-19 ini dipicu oleh kemunculan subvarian baru.

Yakni, XBB, XBC atau BA.2.75.

"Ini bukti Covid-19 masih ada. Sehingga, kita harus tetap waspada. Ini juga menjadi salah satu alasan, mengapa WHO belum mencabut status pandemi,” kata Prof Tjandra dilansir dari Rakyat Merdeka, Kamis (10/11/2022).

BACA JUGA: Motivator Mario Teguh Diperiksa Bareskrim Polri Terkait Kasus Robot Trading Net89

Sebagai perbandingan, Prof. Tjandra mengajak agar melihat data Covid negara tetangga.

Singapura melaporkan 12 ribu kasus harian, dengan 5 angka kematian. 

Di Malaysia, dari 4 ribuan kasus, 9 meninggal dunia.

Korea Selatan, melaporkan 60 ribu kasus, dengan 59 kematian. 

BACA JUGA: Janda Marcelino Lefrandt Sudah Siap Lagi ke Pelaminan, Terima Lamaran Bule asal AS

Sementara di Jepang, dari total kasus 80 ribu, lebih dari 80 orang meninggal.

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com