Health . 16/10/2022, 05:56 WIB
Pada kasus ginjal rusak, penyebabnya sangatlah banyak, di antaranya adalah radang saringan ginjal, kerusakan serat-serat otot, penyumbatan aliran darah ke ginjal, sindrom tumor lisis, paparan racun logam berat, minum minuman beralkohol dan masih banyak lainnya.
Daftar Gejala Gagal Ginjal Akut adalah meliputi:
• Jumlah urine dan frekuensi buang air kecil menurun• Pembengkakan tungkai akibat penumpukan cairan• Napas sesak• Tubuh mudah lelah• Irama jantung terganggu• Ada sensasi tekanan di dada• Napas bau tak sedap• Kulit gatal atau ruam• Napsu makan hilang• Mual dan muntah• Demam• Sakit perut dan punggung• Tremor di tangan• Nyeri sendi akibat pembengkakan• Kejang• Koma
Dengan mengenali keberadaan masalah ginjal sedari awal, orangtua atau orang dewasa dapat menghindari masalah yang lebih serius disebabkan masalah ginjal.
Gagal Ginjal Kronis
Ada sebuah pertanyaan yang sampaikan seorang di forum Tanya Dokter. Pertanyaan itu adalah apakah penderita gagal ginjal kronis bisa sembuh?
Jawabnya menurut ahli tentu saja tidak. Mengapa demikian? Ini penjelasan dr. Tirtawati Wijaya, SE.
“Karena ginjal tergolong organ yang tidak meregenerasi diri, kerusakan ginjal umumnya tidak dapat diperbaiki,” kata dr. Tirtawati Wijaya, SE, seperti dikutip FIN dari Alodokter.
“Namun bila penyakit ginjal dideteksi di stadium awal, umumnya dapat dilakukan penanganan dini sehingga kerusakan ginjal lebih lanjut dapat dicegah dan fungsinya yang masih tersisa bisa dipertahankan tanpa mengganggu kualitas hidup penderita,” sambungnya.
Dalam kesempatan itu, dr. Tirtawati juga menjelaskan soal tindakan cuci darah atau dialisis, dan bahwa mereka yang gagal ginjal akut, hanya perlu melakukan proses ini untuk sementara waktu.
Meski begitu, ada juga yang diwajibkan untuk mencuci darah mereka seumur hidup.
“Pada gagal ginjal akut, ginjal mengalami gangguan fungsi sementara waktu, namun belum mengalami kerusakan. Cuci darah tetap harus dilakukan untuk mengeluarkan zat racun dari dalam tubuh”.
“Bila tidak dilakukan dialisis, zat racun ini dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan, bahkan kematian. Setelah penyebab gagal ginjal akut teratasi, dan ginjal dapat kembali menjalankan fungsinya, maka dialisis dapat dihentikan”.
Itu jika bicara gagal ginjal akut. Pada kasus gagal ginjal kronis, lanjut dia, kerusakan ginjal sudah masuk pada level para dan nyaris tidak lagi berfungsi.
Tindakan cuci darah ini bagi penderita gagal ginjal kronis adalah untuk menyambung nyawa, dan bahwa tanpa cuci darah, penderita gagal ginjal berpotensi kehilangan nyawa mereka dalam waktu satu tahun (tergantung tingkat keparahan kondisinya).
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com