Ekonomi . 11/10/2022, 17:20 WIB
Dalam rapat yang turut dihadiri Direktur Jenderal Bea Cukai, Askolani tersebut disampaikan pula bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia meningkat dikarenakan ekspor dan impor tumbuh dengan pesat.
"Dirjen mengatakan hal tersebut juga dikarenakan Bea Cukai memiliki andil dalam pelayanan kepabeanan dan konsistensi Bea Cukai terhadap pengawasan yang menghasilkan tangkapan dan tegahan secara signifikan, termasuk dengan adanya Pelabuhan Kijing. Untuk itu, Bea Cukai, khususnya Bea Cukai Pontianak harus bisa mewujudkan Kalimantan sebagai titik ekonomi baru," tambah Hatta.
BACA JUGA: Bea Cukai Kenalkan Perannya ke Pelajar di Batam dan Bengkulu
Bentuk kerja sama lainnya dalam implementasi NLE juga ditunjukkan Bea Cukai Tanjung Emas dengan menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dan SOP dengan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas I Tanjung Emas, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Semarang, dan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Semarang.
“Hal tersebut merupakan langkah dan komitmen bersama untuk terus menyediakan pelayanan prima yang bebas dari korupsi, transparan serta efisien. Salah satunya dengan melakukan kolaborasi dalam menyediakan platform logistik yang mampu memberikan kemudahan kepada pengguna jasa melalui integrasi sistem sehingga dapat memangkas proses birokrasi dan biaya,” kata Hatta.
Ia pun menegaskan Bea Cukai berkomitmen untuk terus melakukan perbaikan di berbagai lini melalui evaluasi dan inovasi untuk mensukseskan progam NLE dalam rangka mewujudkan pelayanan logistik lebih efektif efisien dari segi waktu dan biaya.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com