"Kebetulan teman sekolah anak saya bertetangga dgn keluarga korban. Btw foto korban tidak saya tampilkan," sambung akun tersebut.
BACA JUGA: Ternyata Begini Penampakan Tembok MTSN 19 Jakarta Sebelum Roboh Diterjang Banjir
Pada sebuah gambar hasil tangkapan layar dari unggahan akun @Ermowo, terlihat bagaimana ajakan untuk mendoakan para korban yang meninggal dunia.
Tahu akan hal ini, Husin Shihab mengatakan bahwa para korban InsyaAllah wafat dalam keadaan baik dan syahid karena tengah menuntut ilmu.
"InsyaAllah husnul khotimah dan meninggal dalam keadaan syahid. Amin!," beber pegiat media sosial tersebut.
"Kalau sampai @aniesbaswedan tidak minta maaf ke pihak keluarga korban, berarti dia pejabat publik berdarah dingin!," lanjutnya.
Sebelumnya dikabarkan 3 siswa MTsN 19 Jakarta meninggal dunia akibat banjir di Wilayah Pondok Labu, Jakarta Selatan.
Ketinggian air di sejumlah titik di Jakarta Selatan yang tergenang banjir bervariatif mulai dari 40 centimeter (cm) hingga 140 cm.
Di wilayah Cipete Utara, tinggi air bahkan mencapai 1,2 meter atau 120 cm.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI mengerahkan puluhan personel gabungan dan pompa untuk menyedot banjir dengan ketinggian mencapai 1,2 meter di Cipete Utara, Jakarta Selatan.
BACA JUGA: Viral! Tangis Siswa-Siswi MTSN 19 Pondok Labu Jakarta Saat Banjir Terjang Bangunan Sekolah
"Puluhan personel gabungan yang terdiri dari BPBD, Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Gulkarmat serta Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) kelurahan sudah diterjunkan di lokasi," kata Pelaksana Kepala BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji, Kamis, 6 Oktober 2022.
Suasana banjir melanda MTSN 19, Pondok Labu, Jakarta Selatan, Kamis, 6 Oktober 2022.-Screenshot Twitter/@Hasan06108822-
Dijelaskannya, ada tiga Rukun Tetangga (RT) di Cipete Utara yang terdampak banjir setinggi 1,2 meter itu setelah hujan deras mengguyur sebagian wilayah Jakarta hingga pukul 16.00 WIB.