Mendadak Tinggalkan Brighton & Hove Albion Bergabung dengan Chelsea, Graham Potter Bikin Surat Terbuka

JAKARTA, FIN.CO.ID -- Chelsea resmi menunjuk manajer Brighton & Hove Albion, Graham Potter sebagai manajer baru mereka.

Graham Potter pun langsung menyampaikan permohonan maaf kepada para pendukung Brighton & Hove Albion.

(BACA JUGA: Dipecat Chelsea, Thomas Tuchel Ngaku Kecewa Banget: Saya Merasa Hancur)

(BACA JUGA:PSSI Ogah Pakai JIS untuk Laga Timnas VS Curacao, Alasannya Minim Tempat Parkir dan Biaya Sewa yang Mahal)

Hal itu ia utarakan karena tiba-tiba saja dirinya harus meninggalkan klub kota London tersebut.

Melalui surat terbuka yang dimuat laman Brighton, Graham Potter menyampaikan permintaan maafnya.

"Saya mungkin tak bisa membujuk Anda semua agar memaafkan kepergian saya, namun paling tidak saya ingin mengambil kesempatan guna mengucapkan terima kasih," kata Potter, Minggu waktu setempat.

"Saya harap kalian mau mengerti bahwa pada tahap karir ini, saya merasa harus mengambil kesempatan baru ini," sambung Potter.

(BACA JUGA: Ratu Elizabeth II Wafat, Liga Inggris Bakal Ditunda?)

"Sudah begitu banyak hal positif yang terjadi pada klub ini," kata Potter.

"Meninggalkan tempat latihan untuk terakhir kali adalah momen mengharukan. Kepada penerus saya, siapa pun dia , saya harus mengatakan, selamat."

"Anda akan bekerja untuk klub hebat dengan skuad yang fantastis yang didukung oleh ketua dan direksi yang juga hebat," pungkas Potter.

Sebagaimana diketahui, Potter menjadi manajer Chelsea hanya satu hari setelah The Blues memecat Thomas Tuchel.

(BACA JUGA: Pesepak Bola Muslim Liga Inggris Ini Beri Respons Atas Meninggalnya Ratu Elizabeth II)

Manajer asal Inggris itu sukses memoles Brighton menjadi kekuatan yang diperhitungkan dalam Liga Inggris sampai musim lalu finis urutan kesembilan.