Saat autopsi ulang dilibatkan juga beberapa pihak seperti TNI, perguruan tinggi dan dokter perwakilan keluarga yang ditunjuk.
"Hal ini kami lakukan agar hasil pemeriksaan otopsi ulang akan transparan sehingga bisa terungkap kasus ini dengan sebenarnya apa penyebab kematiannya," kata Jhonson
Pada pelaksanaan autopsi ulang pihak keluarga juga diperbolehkan melihat langsung.
"Keluarga diperbolehkan melihat langsung pelaksanaan autopsi ulang almarhum Brigadir Yoshua," katanya.
Diketahui penggalian makam Brigadir J di TPU Sungai Bahar Unit 1, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi, dilakukan pukul 07.30 WIB.
Penggalian disaksikan Wakapolda Jambi, Brigjen Yudawan, Kepala RS Bhayangkara Jambi, Kombes Yandiko, Karo Ops Polda Jambi, Kombes Ferry Handoko, dan Kapolres Muaro Jambi, AKBP Yuyan Priatmaja, perwakilan TNI, Forkompinda Muaro Jambi, serta pihak keluarga terutama bapak dan ibu almarhum.
Setelah diangkat peti jenazah Brigadir J langsung dibawa ke RSUD Sungai Bahar yang berjarak dua kilometer untuk diotopsi ulang di sana oleh tim ahli forensik.