Arab Saudi Tetapkan Idul Adha Tanggal 9 Juli, Berbeda dengan Indonesia, Bagaimana Menyikapinya?

fin.co.id - 01/07/2022, 07:39 WIB

Arab Saudi Tetapkan Idul Adha Tanggal 9 Juli, Berbeda dengan Indonesia, Bagaimana Menyikapinya?

Jemaah haji melakukan wukuf di Arafah

"Jadi, kalau di Indonesia tanggal 9 Dzulhijjah hari Sabtu, hari itu namanya hari Arafah yang disunnahkan puasa, meskipun pada saat yang sama di Saudi sudah beridul adha dan haram berpuasa karena di sana sudah tanggal 10 Dzulhijjah," katanya dilansir NU online. 

"Di sinilah perlunya pemahaman yang lurus agar masyarakat muslim tidak terombang-ambing dengan adanya beda penetapan idul adha antara Indonesia dan Arab," kata ahli ilmu falak asal Kudus, Jawa Tengah itu. 

Meskipun demikian, Sirril tidak mempermasalahkan bagi mereka yang harus sama dengan Arab Saudi.

"Kalau ada yang mempunyai pemahaman bahwa hari Arafah harus sama dengan Saudi, yaitu pilihan mereka. Di lingkungan NU dan banyak ormas lain, tidak sependapat dengan pemahaman seperti itu," katanya.

Lebih jauh, Kiai Sirril menjelaskan bahwa hari Arafah adalah sekadar penamaan hari untuk tanggal 9 Dzulhijjah yang disunnahkan puasa menurut penanggalan masing-masing negara. 

"Tidak mutlak bersamaan dengan pelaksanaan wukuf di Padang Arafah," tegasnya.

Dalam sejarah, umat Islam tetap melaksanakan puasa Arafah meskipun di Saudi tidak menyelenggarakan ibadah haji tidak ada peristiwa wukuf, karena situasi perang.

"Perbedaan ini layaknya seperti beda waktu shalat antara dua lokasi," pungkas dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu.

Admin
Penulis