Di sisi lain kepala pelatih Kedah Darul Aman FC Aidil Sharin Sahak merasa kalau keuntungan ini akan dirasakan oleh Bali United.
"Keunungan ada di pihak mereka (Bali United). Karena setiap pemain senang jika ada fans di belakang mereka," imbuh Aidil.
Meski demikian, Aidil Sharin Sahak mengaku kalau Kedah Darul Aman FC siap berjuang mati-matian demi bisa banyak bicara di AFC Cup 2022.
"Kami akan fokus menghadapi pertandingan satu per satu. Kedah tim yang baru di AFC. Jadi kami tak terlalu memberikan banyak tekanan pada tim lain. Kami hanya fokus pada kekuatan tim dan memanfaatkan seluruh peluang yang ada," beber Aidil.
(BACA JUGA: Pemandu Kuda yang Viral Minta Rp50 Ribu ke Wisatawan Mohon Maaf, Begini Kalimatnya)
Akan tetapi ternyata ada hal menggugah yang bisa ditelisik oleh para penggemar sepak bola jelang duel Bali United vs Kedah Darul Aman FC.
Ha menggugah tersebut bisa diketahui melalui laman penyedia statistik pemain sepak bola internasional Transfermarkt.
Lantaran baik Bali United ataupun Kedah Darul Aman FC mempunyai harga pasaran dari total skuad yang ada saat ini.
Menurut situs tersebut, terpantau kalau skuad total harga pasaran Bali United mengalahkan Kedah Darul Alam FC.
(BACA JUGA: BTN Gelar Lelang Properti Expo 2022)
Melansir laman Transfermarkt total harga pasaran skuad Bali United yang berisikan 32 pemain mencapai Rp88,65 miliar.
Gelandang asing Bali United Brwa Nouri tercatat mempunyai harga pasaran termahal mencapai Rp7,39 miliar per 14 Desember 2021.
Sedangkan total harga pasaran skuad Kedah Darul Aman FC yang dihuni 30 pemain Rp60,31 miliar alias terlihat perbandingan mencolok dengan Bali United.
Untuk harga pasaran pemain termahal Kedah Darul Alam FC jatuh ke penyerang asing Ronald Ngah yang menembus angka Rp6,52 miliar per 19 Mei 2022.
