JAKARTA, FIN.CO.ID- Ekonom senior Rizal Ramli beri kritikan keras perihal Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang akan reshuffle menteri.
Diketahui, Jokowi melakukan reshuffle menteri untuk terakhir kalinya sebelum menyelesaikan masa jabatanya sebagai Presiden yang akan berakhir pada 2024 mendatang.
Mengenai Jokowi yang akan reshuffle, banyak yang bertanya kepada Rizal Ramli mengenai perombakan menteri tujuanya untuk apa dan kepada siapa.
(BACA JUGA: Soal Jokowi Reshuffle Menteri, Ali Syarief Beri Komentar Menohok)
(BACA JUGA:Zulkifili Hasan Telah Tiba di Istana Presiden, Segera Dilantik Jadi Menteri )
Menurut Rizal Ramli, penambahan Wakil Menteri (wamen) tidak akan ada dampaknya terhadap perbaikan kinerja, Rizal beranggapan jika Wamen saat ini tidak memiliki kapabilitas.
Pernyataan Rizal Ramli mengenai Jokowi reshuffle menteri diketahui melalui akun Twitter pribadinya bernama @RamliRizal yang sudah verivikasi centang biru.
"Banyak yang tanya: ini reshuffle untuk apa dan untuk siapa? nyaris tidak akan ada dampaknya terhadap perbaikan kinerja,, nambah Wamen doang, Wamen yang ada aja ndak jelas kerjaanya. Kehidupan rakyat tidak akan lebih baik!," tulis Rizal Ramli pada Rabu, 15 Juni 2022.
Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman tersebut, berikan sindiran terhadap pemimpinya yang harus direshuffle.
"Memang bos ne yang harus direshuffle, setuju?," ucap Rizal Ramli.
(BACA JUGA: Konsisten Kritik Jokowi, Rizal Ramli Dapat Body Shaming dari Buzzer Terkait Penyebutan Huruf 'R')
Cuitan Rizal Ramli mendapatkan 70 retweet, 9 komentar, dan 367 suka. Selain itu kabar Jokowi reshuffle menteri menjadi trending topic di Twitter dengan tagar Menteri 28,5 ribu tweet sejak berita ini diterbitkan.
Sebelummnya, bersama isu reshuffle kabinet pada 15 Juni 2022 (Rabu) semakin kencang.
Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung menegaskan hanya Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin yang tahu kapan reshuffle kabinet dilakukan.
"Kabinet itu kewenangan sepenuhnya Presiden. Hak prerogatif ada di Presiden. Jadi mau ganti kapan saja, terserah Presiden," tegas Pramono Anung.
Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq