“Persiapannya, dari faktor penonton kami harus antisipasi karena kami belum pernah mengalami yang situasi seperti ini," imbuh Lisa.
"Terus juga harus ekstra pemanasan, harus langsung in,” lanjutnya.
Tak hanya itu Rehan/Lisa juga membagikan perasaan kala berlaga di hadapan penonton Indonesia secara langsung.
“Atmosfer di sini kan beda, apalagi di Indonesia di kandang sendiri, pasti ada penyesuaian," tutur Rehan.
"Tapi kalau sudah dapet feel-nya, yang penting mentalnya harus kuat, karena kan ada faktor penonton juga di sini,” lanjutnya.
(BACA JUGA: Jadi Pahlawan Timnas Indonesia Hancurkan Kuwait, Ini Kata Bintang Persib Bandung)
Rehan/Lisa menang cukup mudah di gim pertama. Memasuki game kedua, mereka juga masih menunjukkan tren positif dengan terus memimpin skor.
Akan tetapi setelah unggul 20-17, posisi sempat menegang karena Rehan/Lisa tersusul 20-20.
Beruntung akhirnya, Rehan/Lisa berhasil menyempurnakan kemenangan dengan skor 22-20.
“Kami tadi terlalu tegang, bolanya terlalu nafsu banget. Apalagi pemain Eropa bagus drivenya dan kami tidak bisa mengantisipasi buat melawan nafsunya,” ujar Lisa.
