Pernyataannya itu kemudian menimbulkan kecaman di seluruh negeri dan juga memicu bentrokan di Kanpur Uttar Pradesh pada beberapa waktu lalu.
Akibat bentrokan tersebut pejabat setempat melaporkan sedikitnya 40 orang mengalami luka-luka, termasuk di antaranya 20 orang anggota polisi.
Sejak penampilannya itu, Sharma sendiri mengaku sempat mendapat ancaman pembunuhan hingga pemerkosaan. Keamanan keluarganya pun turut terancam setelah pernyataan kontroversial itu muncul.
Sementara, pada 1 Juni 2022, Naveen Kumar Jindal lewat akun Twitter pribadinya juga sempat melontarkan pernyataan kontroversial terkait Nabi Muhammad SAW. Dalam cuitannya, Jindal menuding Nabi Muhammad adalah pemerkosa.
"Saya ingin bertanya kepada kerabat nabi bahwa nabi anda menikah pada usia 53 tahun dengan gadis Aisyah berusia 6 tahun. Kemudian pada usia 56 tahun menjalin hubungan dengan Aisyah berusia 9 tahun. Apakah hubungan itu tidak termasuk dalam kategori pemerkosaan?" cuit Jindal yang diposting ulang oleh akun Twitter @SamiullahKhan__.
Cuitan Jindal kian menyulut kemarahan masyarakat yang lebih dulu dibuat geram dengan pernyataan Sharma. Bahkan di media sosial muncul dorongan dari netizen untuk memboikot produk India karena India dinilai mendukung Islamofobia.
— Nupur Sharma (@NupurSharmaBJP) June 5, 2022