JAKARTA, FIN.CO.ID - Jubir PSI Sigit Widodo heran dengan berkata kook dibilang playing victim dalam menyoroti Sekjen PAN Eddy Soeparno yang beri peringatan ke kubu Ade Armando.
Sigit Widodo melontarkan pendapatnya pada sebuah kicauan lewat akun media sosial Twitter bernama @sigitwd yang sudah terverifikasi.
Jubir PSI itu terpantau memang aktif dalam memakai platform tersebut untuk menyuarakan sudut pandang pribadinya.
Kini Sigit Widodo buka suara terhadap pernyataan Sekjen PAN Eddy Soeparno yang beri peringatan ke kubu Ade Armando untuk jangan playing victim.
(BACA JUGA: Jubir PSI Sebut Sangat Ironis Formula E Banyak Ditonton WNA, Geisz Chalifah Bilang Begini)
Sigit menuturkan kalau dosen Universitas Indonesia Ade Armando merupakan korban pengeroyokan secara brutal.
"Sudah jelas Bang Ade Armando dikeroyok dan dianiaya dengan brutal di luar peri kemanusiaan oleh kelompok intoleran," tulis Sigit.
"Kok dibilang playing victim," heran Sigit disertai emoji sedih, Rabu (25/5/2022).
Kicauan Sigit Widodo ini mendapat satu komentar, nol retweets, dan lima likes dari netizen hingga berita ini terbit.
(BACA JUGA: Cocok Gantikan Anies Baswedan, Kapolda Metro: Saya Tidak Berminat, Catat Itu)
Di sisi lain Direktur Eksekutif Komite Pemberantasan Mafia Hukum Muannas Alaidid, yang juga kuasa hukum Ade Armando, mengatakan kalau Eddy Soeparno sedang mempermalukan dirinya sendiri usai diperiksa polisi.
"Maunya beladiri tapi saya lihatnya dia sedang mempermalukan dirinya sendiri," kata Muannas Alaidid, Senin (23/5/2022).
"Saya ini paham hukum tak ada delik apapun yang saya lakukan, biarlah nanti polisi yang menilai," lanjutnya.
Sementara itu pasca menjalani pemeriksaan di kepolisian, Sekjen PAN turut angkat bicara ke hadapan publik.
(BACA JUGA: Novel Anggap KPK Tak Serius Tangkap Harun Masiku, Natalius Pigai: Mencari Orang Hilang Bukan Tugas KPK)
Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq