Airlangga Hartarto Naksir Ridwan Kamil Diusung Koalisi Indonesia Bersatu? Pengamat: Figur yang Gampang Dipoles

fin.co.id - 17/05/2022, 17:22 WIB

Airlangga Hartarto Naksir Ridwan Kamil Diusung Koalisi Indonesia Bersatu? Pengamat: Figur yang Gampang Dipoles

Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil

JAKARTA, FIN.CO.ID - Nama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil disebut-sebut punya modal kuat untuk diusung Koalisi Indonesia Bersatu pada Pemilu 2024. 

Apalagi, Ridwan Kamil sudah bersilaturahmi dengan sejumlah ketua umum serta para pengurus partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu, yakni PAN, PPP dan Golkar. 

(BACA JUGA: Politikus PKS: Singapura Merasa Dirinya Besar Sehingga Perlakukan Abdul Somad Sesukanya)

Pengamat politik dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Prof Karim Suryadi menilai sosok Ridwan Kamil (RK) memiliki modal kuat untuk diusung dan berlaga pada Pemilu 2024.

Kata Karim, Ridwan Kamil sebagai gubernur dengan tingkat pemilih terbanyak (berdasarkan pada Pemilu 2019) ditambah dengan raihan prestasi, dan itu menjadi modal politik yang menggoda. 

"Pak RK juga figur yang gampang dipoles sebagai kekuatan pasar politik," kata Karim Suryadi, Selasa, 17 Mei 2022.

Pertemuan tersebut dinilai sebagai pertanda yang baik, ditandai dengan "mesranya" hubungan antara Ridwan Kamil dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

(BACA JUGA: Kasus UAS Dideportasi oleh Singapura Harus Dapat Perhatian Serius, Roy Suryo: Terwelu Kata Orang)

Menurut Karim dalam dunia politik semua kemungkinan bisa saja terjadi, termasuk Ridwan Kamil diusung Partai Golkar, PPP, dan PAN yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu.

Tidak menutup kemungkinan pula akan muncul duet antara Airlangga Hartarto dengan Ridwan Kamil.

Karim mengatakan Ridwan Kamil dipastikan akan melihat semua berbagai aspek untuk berpasangan dalam Pilpres 2024. 

Selain karena kedekatan psikologis, yang ingin dilihat adalah koalisi yang lebih komprehensif.

(BACA JUGA: UAS Dideportasi dari Singapura, Imigrasi Batam Pastikan Dokumen Keimigrasian Lengkap)

"Jadi kalkulasi peluang sulit dilakukan sekarang, mengingat peta persaingan belum terbentuk. Yang pasti, popularitas Pak RK yang disebut beberapa lembaga survei berada empat besar adalah fakta politik yang tidak bisa diabaikan," kata dia.

Menurut Karim, keputusan Ridwan Kamil diusung oleh partai koalisi tersebut masih sangat terbuka dan dinamis.

Admin
Penulis