Awalnya Musk hanya ingin membeli 9,2 persen saham Twitter. Akan tetapi belakangan Musk menawarkan pembelian Twitter secara menyeluruh.
Usai resmi jadi pemilik Twitter, Musk pun memberikan janji pada para pengguna platform media sosial tersebut.
Musk menjanjikan bahwa para pengguna Tiwtter mendapat kebebasan berbicara. Pelonggaran aturan menjadi bagian dari rencananya.
"Kebebasan berbicara adalah pondasi fungsi demokrasi, Twitter adalah pusat kota digital," jelas Musk
(BACA JUGA: Sudah Kenal Tri Suaka, Andika Kangen Band Tegaskan Tidak Tahu Sosok Zinidin Zidan)
"Di mana hal-hal penting bagi masa depan umat manusia, diperdebatkan di sini," sambngnya.
Pernyataan ini juga diungkap oleh Musk melalui akun Twitter pribadinya dalam sebuah tangkapan layar.
Fitur-fitur anyar akan dihadirkan demi membuat Twitter menjadi lebih baik, salah satunya membasmi akun bot spam otomatis.
Menarik dinanti bagaimana Musk merealisasikan janji-janjinya terhadap para pengguna Twitter ke depan.
@elonmusk hoped to increase trust by making Twitter more transparent, defeating the bots that spam people on the platform and “authenticating all humans.”
— Dr. Rizal Ramli (@RamliRizal) April 26, 2022
This is an important move, authoritarian regime pay millions of buzzers & employ bots to destroy democratic ideals. Bravo????