Health

Ibu Hamil yang Kekurangan Vitamin B12 Efeknya Lari ke Calon Bayi

fin.co.id - 19/04/2022, 19:28 WIB

Ibu hamil, Image oleh Manuel Alejandro Leon dari Pixabay

3. Daging mentah, setengah matang atau olahanMengkonsumsi jenis makanan ini juga dapat meningkatkan risiko infeksi bakteri dan parasit seperti Toxoplasma, E. coli, Listeria dan Salmonella. Infeksi ini dapat dapat membahayakan kesehatan bayi yang belum lahir.

4. Telur mentahTelur mentah bisa saja terkontaminasi Salmonella. Dampak Infeksi yang disebabkannya biasanya hanya terjadi pada sang ibu. Mual, muntah, demam keram perut dan diare adalah beberapa gejalanya.

5. JeroanMeksi kaya akan gizi, namuan terlalu banyak konsumsi jeroan di masa kehamilan dapat menyebabkan keracunan vitamin A dan kadar tembaga yang tinggi, menyebabkan cacat lahir dan keracunan pada liver.

6. kecambah mentahTermasuk alfalfa, cengkeh, lobak, toge bisa saja mengandung Salmonella. Sebab itu, sangat dianjurkan untuk tidak memakannya tanpa melewati proses memasak.

7.  Buah atau sayur yang belum dicuciPermukaan buah atau sayuran yang belum dicuci dapat terkontaminasi oleh bakteri dan parasit seperti Toxoplasma, E. coli, Salmonella dan Listeria.

8. Susu, keju dan jus buah yang tidak melewati proses pasteurisasiSusu dan keju mentah dapat membawa bakteri berbahaya termasuk Listeria, Salmonella, E. coli dan Campylobacter. Demikian juga jus buah. Konsekuensinya serius terhadap calon bayi.

9. Junk foodTubuh wanita hamil sangat membutuhkan gizi penting seperti protein, folat dan zat besi. Sementara konsumsi makanan cepat saji tidaklah menawarkan gizi yang dibutuhkan tubuh. Di sisi lain tinggi akan kalori, gula dan lemak tambahan yang biasa dikaitkan dengan diabetes gestasional dan komplikasi dan dapat berdampak pada kesehatan bayi dalam jangka panjang.

Admin
Penulis
-->