Ketegangan dapat meningkat lebih lanjut karena Presiden terpilih Korsel Yoon Suk-yeol akan mulai menjabat bulan depan.
Yoon dulu pernah mengatakan bahwa serangan pendahuluan mungkin satu-satunya cara untuk melawan rudal hipersonik baru Korut jika negara itu tampak siap menyerang dalam waktu dekat.
(BACA JUGA: Ternyata Usia Pokemon Sudah 25 Tahun Lho)
Yoon telah menyerukan agar Korsel meningkatkan kemampuan militernya untuk mengecilkan nyali lawan, termasuk dengan memperkuat hubungan dengan AS.
Dia juga telah berjanji berusaha membangun saluran dialog permanen tiga pihak antara Korsel, Korut dan AS.