Maling Edan! 5 Ekor Burung Dara Kontes Seharga Belasan Hingga Puluhan Juta Dicuri

BEKASI, FIN.CO.ID - Lima ekor burung dara hampir saja hilang begitu saja jika aksi seorang remaja spesialisasi pencuri burung tidak kepergok oleh warga saat beraksi.

Aksi pencurian burung tersebut terjadi di Jalan Nusa Indah Bekasi RT 13/25 Kaliabang Tengah Kota Bekasi pada Kamis, 17 Maret 2022 dini hari.

Dalam sebuah video terlihat seorang remaja yang sedang dikerumuni oleh warga yang diduga kedapatan melakukan aksi mencuri burung.

(BACA JUGA: Aneh tapi Nyata, di Bekasi Minyak Goreng Tiba-tiba Berlimpah, Tapi Harganya Rp23 Ribu per Liter)

Ibnu salah satu saksi menjelaskan kejadian tersebut dimulai ketika sang pemilik burung dara akan pergi ke pasar, pemilik burung tersebut curiga saat melihat seorang remaja banyak membawa burung dara

"Awalnya curiga lalu sang pemilik langsung gerak cepat menuju ke lokasi dan si pelaku langsung diamankan ke RT dan RW untuk di introgasi," ucap Ibnu saat di konfirmasi awak media, Kamis, 17 Maret 2022. 

Aksi pencurian burung dara tersebut sudah dilakukan oleh pelaku sebanyak dua kali yang dimana sebelumnya ia berhasil mencuri 14 ekor burung dara beruntung aksinya kali ini berhasil di gagalkan.

(BACA JUGA: Fadli Zon Seret Nama Fahri Hamzah dan Ustaz Bachtiar Nasir, Bantah Danai Teroris Sepeser Pun)

Perlu diketahui harga burung yang dicuri itu tidaklah murah, sebab burung yang dicuri merupakan burung yang sering mengikuti kontes perlombaan burung dara.

Satu ekor burung dara yang akan di curi pada malam hari itu jika dinilai dengan uang berkisar Rp 10 juta sampai dengan Rp 20 juta.

"Harganya tidak murah itu, pun dia beli paling mahal itu 20 atau 10 Juta, Untung yang keduanya ini ketangkap sama si pemilik," ungkapnya.

(BACA JUGA: Tak Sanggup Melawan, Mendag Lutfi Sebut Ada Mafia Minyak Goreng di Tiga Kota Besar Ini)

Dikonfirmasi secara terpisah Iptu Haryono selaku Kapolsek Bekasi Utara membenarkan adanya kejadian tersebut, pihaknya pun telah melakukan pengecekan ke lokasi.

Kasus pencurian burung dara itu saat ini telah diselesaikan secara kekeluargaan sehingga tidak dilaporkan ke pihak kepolisian.