Keuangan . 27/02/2022, 10:26 WIB
Seperti diketahui, KBQ Baburrayyan telah mendapatkan dua kali pinjaman dari LPDB-KUMKM sejak tahun 2011 hingga 2020 dengan rincian pinjaman pertama dicairkan pada 5 Mei 2011 sebesar Rp2miliar, dan pinjaman kedua sebesar Rp10 miliar yang dicairkan secara bertahap.
Yaitu, pada 31 Oktober 2019 sebesar Rp2 miliar, dan pencairan tahap kedua pada 7 Juli 2021 sebesar Rp8 miliar.
Bantuan dana itu menjadikan KBQ Baburrayyan sebagai salah satu koperasi pemasok biji kopi untuk gerai kopi asal Amerika Serikat.
Pada awalnya, KBQ Baburrayyan bergerak di bidang simpan pinjam, kemudian beralih dan bergerak bidang sektor riil yaitu bidang processing atau mengolah biji kopi dari awal pemetikan hingga pengeringan, juga bidang perdagangan kopi.
Koperasi lainnya, Kokowagayo bahkan kelasnya sudah mendunia dan telah malang-melintang di pasar internasional. Kokowagayo menjadi satu-satunya koperasi wanita di kawasan Asia Tenggara yang masuk dalam organisasi petani kopi wanita internasional berbasis di Peru, Amerika Selatan. Yaitu, Organic Product Trading Company (OPTCO) Cafe Femenino.
Sementara Koperasi Produsen Arinagata yang mendapat suntikan dana bergulir sebesar Rp1,25 miliar pada tahun 2021, memiliki anggota sebanyak 335 petani dan mengelola lahan kopi seluas 2.700 hektar yang tersebar di Aceh Tenggara dan Bener Meriah (Takengon). Produk kopi yang dihasilkan juga sudah menembus pasar AS.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com