(BACA JUGA: Kredit UMKM Nasional Ditarget Rp1.800 Triliun, BRI Jadi Pemain Utama Memberi Makna Indonesia)
Di saat yang bersamaan, BRI berupaya meningkatkan loyalitas Insan BRILian (Pekerja BRI) melalui skema Employee Stock Option Plan (ESOP) yang akan ditempuh dalam buyback senilai Rp3 triliun mendatang.
Aksi Buyback ini, lanjut Aria, juga mengindikasikan optimisme kinerja keuangan BBRI.
Perkiraan nilai buyback tersebut belum termasuk biaya komisi perantara pedagang efek lainnya, yakni sekitar 0,33 persen dari nilai buyback. Buyback diperkirakan pada rentang 1 Maret 2022-31 Agustus 2023.
(BACA JUGA: Kredit UMKM Nasional Ditarget Rp1.800 Triliun, BRI Jadi Pemain Utama Memberi Makna Indonesia)
"Walaupun secara laporan keuangan akan terpengaruh di jangka pendek, kita berharap menjadi sentimen positif di jangka menengah. Secara jangka panjang, BBRI masih baik dijadikan salah satu pilihan investasi," pungkas Aria.