JAKARTA - Apakah penderita asam urat boleh makan kerupuk? Ini adalah salah satu pertanyaan menarik yang dilontarkan penderita asam urat. Seperti diketahui, kerupuk adalah salah satu jenis makanan ringan yang nikmat disantap dengan menu utama.
Nasi atau mie goreng, ketoprak, gado-gado hingga hidangan nusantara lainnya, akan terasa lebih istimewa saat disantap dengan kerupuk.
Namun yang banyak tidak disadari oleh penderita asam urat adalah, bahwa kerupuk adalah salah satu makanan yang dapat menyebabkan kondisi mereka menjadi kambuhan.
(BACA JUGA: Makan Ini agar Cepat Sembuh dari DBD)
Menurut Halodoc, konsumsi kerupuk tidak baik untuk penyakit asam urat, khususnya jika dikonsumsi berlebih, lantaran dapat memengaruhi kadar asam urat plasma dan urine.
“Kerupuk putih termasuk ke dalam jenis makanan olahan, yaitu makanan yang telah diubah bentuk dan rasanya".
"Makanan jenis ini sudah tidak sama dengan rasa dari bahan asli. Kerupuk putih memang sebaiknya dihindari, karena mengandung tinggi kalori, gula, dan lemak".
Jadi intinya, konsumsi kerupuk pada dasarnya tidak dianjurkan bagi penderita asam urat, terlebih jika dikonsumsi berlebih, lantaran dapat memperburuk kondisi yang menyerang persendian itu.
Apa itu Asam Urat?
Asam urat adalah penumpukan uric acid yang kemudian membentuk kristal pada sendi, tendon dan tulang.
Efek asam urat adalah rasa nyeri ekstrim, dan sering dilaporkan terjadi pada sendi ibu jari kaki.
Menurut ahli, keberadaan asam urat kerap tidak disadari oleh penderitanya, lantaran tidak mengerti apa yang sedang terjadi pada fisik mereka.
Minuman yang Aman untuk Penderita Asam Urat
Air putih tentunya tak terbantahkan. Minum air putih 8 hingga 16 cangkir sehari adalah yang dianjurkan jika punya asam urat.
Dalam satu hari, pastikan setengah dari apa yang Anda minum itu, adalah air putih, sisanya bisa yang lain, kecuali yang tidak dianjurkan.
