JAKARTA, FIN.CO.ID - Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 di wilayah yang terkonfirmasi memiliki pasien COVID-19 varian Omicron dapat dilakukan.
Ini dinilai penting untuk mencegah penyebaran Omicron yang lebih luas.
"Ini tidak bisa dihindari. Yang bisa dilakukan adalah mengecilkan kasus hariannya. Yaitu dengan cara pembatasan sosial. Bukan lockdown mikro. Kalau misalnya Jakarta artinya seluruh wilayah -Jakarta melakukan lockdown," kata Epidemiolog dari Universitas Indonesia (UI) Tri Yunis Miko Wahyono di Jakarta, Jumat (28/1/2022).
(BACA JUGA: BA.2 Dikenal sebagai Omicron yang Menipu, Kok Bisa?)
Apabila yang yang diambil adalah memperketat langkah menjaga jarak untuk menghindari penularan, maka perlu dilakukan dengan benar.
Selain itu, untuk menekan penambahan kasus baru harian bisa dilakukan dengan memberlakukan PPKM level 4 untuk daerah-daerah yang terkonfirmasi varian Omicron.
Terkait kasus baru yang merupakan pelaku perjalanan luar negeri, Miko menyebut hal itu diperuntukkan bagi mereka yang memiliki keperluan mendesak. Selain itu, bisa membuktikannya ketika mengurus dokumen perjalanan.
(BACA JUGA: Muncul Omicron BA.2, Varian Apa Lagi Nih? Katanya Bisa Bedakan Hasil Tes PCR )
(BACA JUGA:Pasien Omicron Bisa Dapat Obat Gratis, Begini Syarat dan Caranya)
Untuk masyarakat diminta tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. "Masyarakat tidak boleh lengah. Tetap waspada dan disiplin prokes. Ini penting untuk mencegah meluasnya Omicron di Indonesia," pungkasnya.
(BACA JUGA: Seberapa Ampuh Vaksin Booster Tangkal Omicron? Ini Kata Ahli)
Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq
