Sebagaimana diketahui, Giring dan juga Anies Baswedan memang sedang melancarkan aksi saling sindir.
(BACA JUGA:Nikmati Keindahan Mangrove Center di Kalimantan Timur)
(BACA JUGA:Dua Motor Adu Banteng, Pengendara Sempat Pingsan, Satu Alami Pendarahan di Telinga dan Hidung)
Semua bermula dari Giring Ganesha yang melakukan kritik usai meninjau lokasi pembangunan lokasi pembangunan Formula E di Ancol, Jakarta Utara.
Kritikan Giring tersebut langsung ditanggapi oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Anies, membalas menyindir Giring dengan mengatakan waktunya yang longgar untuk keliling yang dinilai tidak perlu.
"Kasihan juga waktunya longgar betul. Kalau kita-kita yang agak sibuk ini tidak cukup waktunya untuk keliling-keliling tidak perlu," kata Anies, dilansir Jumat, 21 Januari 2022.
(BACA JUGA:Pep Guardiola: Trofi Premier League Makin Dekat)
(BACA JUGA:Gol Marcus Rashford Bawa MU ke Empat Besar Premier League)
Menurut Anies, pernyataan Giring sebagai kritik tidak bisa dibungkam, tetapi harus disampaikan dengan fakta agar tidak menimbulkan fitnah.
"Kalau kita menyampaikan kritik harus berdasarkan fakta bukan fiksi, apalagi fitnah," kata Anies.
"Kalau mau kritik pakai fakta, sehingga bagi yang mendengarkan itu berfaedah," sambungnya.
Sound System Terbaik di dunia itu adalah Suara Rakyat, tidak perlu gunakan uang Triliunan. Sementara masih ada mereka yang terlupakan dan terpinggirkan oleh ambisi Firaun yg gemar mengundang orang terpandang di pestanya. pic.twitter.com/6F2quijYVB
— Giring Ganesha (@Giring_Ganesha) January 22, 2022