Arief Poyuono: Presiden di Negeri Ini Sudah Digariskan Hanya untuk Orang Jawa

fin.co.id - 21/12/2021, 07:22 WIB

Arief Poyuono: Presiden di Negeri Ini Sudah Digariskan Hanya untuk Orang Jawa

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

JAKARTA- Politikus Partai Gerindra, Arief Poyuono mengatakan, di Indonesia hanya yang berasal dari suku Jawa yang bisa maju sebagai calon Presiden. Sebab menurutnya orang Jawa merupakan penduduk mayoritas di Indonesia.

"Idealnya Presiden harus orang jawa. karena orang Jawa itu mayoritas di Indonesia. Artinya ya sudah lumrah bahwa Presiden Indonesia itu harus orang Jawa," kata Arief Poyuono, dikutip Selasa (21/12/2021).

Dia mengatakan bahwa BJ Habibie yang bukan etnis Jawa jadi Presiden, karena bukan proses Pemilu, tetapi karena menggantikan Soeharto.

"Pak Habibi itu kan 'kecelakaan' saja. Nggak lama kan cuman setahun (jadi Presiden)" kata Poyuono.

"Artinya Presiden Indonesia di negeri ini sudah digariskan orang Jawa," ucapnya.

Menurut Poyuono, ada satu etnis non Jawa yang bisa mengalahkan etnis Jawa. Yaitu etnis Tionghoa. Sebab menurutnya, di Indonesia hampir di setiap daerah ada etnis Tionghoa. Mereka tersebar di pelosok tanah air. Jumlah mereka banyak.

"Nah makanya lawan wong Jowo pasti kalah" ujar Arief Poyuono.

Dia mencontohkan Basuki Tjahja Purnama atau Ahok. Seharusnya menang pada Pilkada DKI Jakarta. Sayangnya Ahok dikeroyok dengan isu agama.

"Ahok seharusnya menang di DKI. putaran pertama kan terbukti. Ngalahin Ahok wae mesti dikeroyok itu. Kalau Ahok tidak ngomong sembarangan pasti penang. Makanya calon etnis Jowo hanya bisa kalah lawan etnis Tionghoa" ungkapnya. (Dal/fin).

Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq

Admin
Penulis
-->