Cash, Pedagang Eceran Beli Mobil Pakai Uang Receh Koin-an

fin.co.id - 28/09/2021, 21:47 WIB

Cash, Pedagang Eceran Beli Mobil Pakai Uang Receh Koin-an

MAKASSAR - Pedagang eceran membeli mobil secara kontan atau cash dengan uang koin recehan. Dia membeli mobil secara cash setelah nambung selama tiga tahun.

Adalah pedagang eceran asal Sulawesi Selatan (Sulsel), Arsiadi. Setelah 3 tahun menabung, ia dapat membeli mobil pribadi.

Dengan membawa sembilan galon penuh berisi uang koin dan dua kardus besar uang pecahan dua ribu rupiah, Asriadi datang ke salah satu showroom.

Asriadi berkeinginan membeli mobil dengan merek new Rush GR Sport menggunakan uang koin dan pecahan 2 ribu tersebut.

“Saya kumpulkan, saya beli galon (untuk menyimpan uang koin),” kata Asriadi Samsuddin kepada fajar.co.id, Selasa (28/9).

“Semua yang pecahan 2 ribu saya simpan yang baik saja, yang sudah lecet tidak saya tabung. 1 ikat ada 100 ribu,” sebutnya.

Mobil itu sendiri merupakan mobil impiannya sejak lama, ia pun menabung selama kurang lebih 3 tahun terakhir untuk membeli mobil tersebut.

Asriadi sendiri sehari-hari berjualan di toko AR Sidrap, Jalan Pajenekang, Kecamatan Bontoala, Makassar, Sulawesi Selatan.

Asriadi datang bersama istrinya sekitar pukul 10.00 Wita, dan karyawan di showrrom hingga pukul 12:47 terlihat masih menghitung uang koin dan pecahan tersebut.

Mobil ini sendiri kata Asriadi, akan digunakan untuk membantu memudahkan usahanya.

Sebelumnya, ia harus bolak-balik sampai empat kali sehari menggunakan motor untuk membeli barang-barang jualannya.

Sedangkan jika menggunakan mobil bisa dilakukan dengan sekali jalan. Sehingga dapat mempermudah dirinya dalam berjualan.

“Kalau untuk berdagang lebih bagus beli mobil daripada beli yang lain. Jadi langsung satu kali jalan,” kata dia.

Sementara itu, Ariefyanto Arsyad Branch Manager Kalla Toyota Cabang Cokroaminoto menyebut bahwa ini merupakan hal yang pertama terjadi di showroomnya.

“Jadi ini kejadian yang pertama kali terjadi di sini ya, tentu kami menerima, apalagi uang koin itu juga alat transaksi yang sah,” ujar Arief.

Admin
Penulis