News . 20/09/2021, 15:15 WIB
/p>
JAKARTA - Pemerintah harus menindaklanjuti teguran WHO dan tetap waspada dengan potensi lonjakan kasus baru Covid-19. Jangan terbuai dengan hasil capaian yang bersifat sementara.
/p>
Termasuk jangan lengah akan peningkatan mobilitas masyarakat di bidang ritel dan rekreasi. Sebab saat ini ditemukan beberapa varian baru virus Covid-19 yang belum diketahui daya tularnya.
/p>
Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto meminta pemerintah terus mengupayakan penurunan kasus baru dan kasus kematian akibat Covid-19 dengan berbagai program terukur. Selain terus mendorong pembangunan pabrik vaksin Merah Putih karya anak bangsa.
/p>
"Terlalu dini untuk mengatakan, bahwa penanggulangan Covid-19 di Indonesia sudah berhasil. Semua masih berproses. Masih banyak faktor yang memungkinkan melonjaknya kasus baru Covid-19 sebagaimana yang terjadi di AS, Singapura dan Malaysia. Pemerintah harus konsisten melakukan pengawasan dan pengendalian mobilitas masyarakat. Jangan kasih kendor," kata politisi PKS tersebut.
/p>
Mulyanto mengingatkan bahwa laju vaksinasi kita masih lambat. Data dari “Our World In Data” hari ini memperlihatkan coverage vaksinasi kita baru 28 persen penduduk. Sementara AS dan Malaysia masing-masing sudah mencapai 63 persen dan 67 persen. Bahkan, Singapura sudah lebih dari 80 persen.
/p>
Belum lagi angka laju kasus fatal, yakni rasio antara jumlah kematian terhadap jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia masih tinggi, yakni sebesar 3.4 persen. Artinya dari 100 pasien yang positif Covid, sebanyak lebih dari 3 orang meninggal. Bandingkan dengan di AS dan Malaysia yang masing-masing sebesar 1.3 persen dan 1.9 persen. Singapura angka laju kasus fatal hanya sebesar 0.1 persen.
/p>
"Dengan masih rendahnya tingkat cakupan vaksinasi dan tingginya angka laju kasus fatal tersebut, maka Indonesia masih tergolong rawan terhadap risiko kematian akibat Covid-19. Karena itu sudah semestinya pemerintah tetap waspada dan memperhatikan dengan serius teguran WHO tersebut. Jangan abai atau menganggap enteng," ujarnya, Senin (20/9). (khf/fin)
/p>PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com