Kebakaran di Lapas Tangerang Diduga Akibat Korsleting Listrik

fin.co.id - 08/09/2021, 10:13 WIB

Kebakaran di Lapas Tangerang Diduga Akibat Korsleting Listrik

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

JAKARTA - Kebakaran yang terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas I Tangerang, Banten, Rabu (8/9) dini hari, diduga akibat korsleting listrik.

/p>

"Telah terjadi peristiwa kebakaran di salah satu Blok Hunian Lapas Kelas 1 Tangerang. Adapun saat ini pihak Lapas bekerja sama dengan Pemadam Kebakaran, Paramedis RSUD Kota Tangerang, TNI-Polri, serta Paramedis UPT Tangerang Raya dan lain-lain," kata Kepala Lapas Klas I Tangerang, Victor Teguh Prihartono dalam keterangannya, Rabu (8/9).

/p>

Victor menjelaskan, kebakaran yang terjadi di Lapas Kelas I Tangerang Blok Chandiri Nengga 2 diduga akibat arus pendek atau korsleting listrik. Adapun isi penghuni di blok tersebut sebanyak 122 orang. 

/p>

Dia menyebut, kebakaran terjadi sekitar pukul 01.45 WIB di Blok Hunian C2 (Chandiri Nengga 2) Lapas Kelas I Tangerang. 

/p>

"Diduga akibat arus pendek/korsleting listrik," papar Victor.

/p>

Pihak Lapas Klas I Tangerang lantas menghubungi Pemadam Kebakaran Kota Tangerang. Kemudian hadir sebanyak enam unit mobil pemadam kebakaran.

/p>

Bersyukur, api berhasil dipadamkan pada pukul 03.15 WIB. Pihak Lapas segera menghubungi RSUD Kota Tangerang untuk mengevakuasi korban yang ada, sampai saat ini masih dilakukan upaya penyelamatan terhadap korban-korban yang berada di dalam blok hunian tersebut. 

/p>

"Telah datang beberapa belas ambulans dari Rumah Sakit Umum untuk penyelematan terhadap korban," ungkap Victor.

/p>

Victor mengungkapkan, pihaknya sampai saat ini masih melakukan upaya penyelamatan terhadap korban-korban. Tetapi belum bisa menjelaskan secara rinci korban dalam peristiwa kebakaran nahas tersebut.

/p>

"Akan kami laporkan kembali data korban tersebut," tegas Victor. (riz/fin)

/p>

Admin
Penulis