/p>
JAKARTA - Wakil Presiden Ma’ruf Amin mendorong pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas untuk tingkat perguruan tinggi. Hal ini seiring dengan penurunan kasus COVID-19.
/p>
"Pemerintah mendorong pembelajaran tatap muka terbatas di tingkat perguruan tinggi. Terutama di wilayah PPKM level satu sampai tiga, dengan menerapkan protokol kesehatan ketat," kata Ma'ruf Amin, Senin (6/9).
/p>
Ia melanjutkan, krisis pandemi harus dihadapi dengan melakukan adaptasi kebiasaan normal baru. Salah satunya, tetap beraktivitas sesuai protokol kesehatan.
/p>
"Pandemi mengharuskan kita melakukan adaptasi untuk tetap beraktivitas dan bekerja, tetap sehat dan produktif," kata Ma'ruf saat menghadiri Rapat Terbuka Senat Universitas Islam Malang (Unisma) virtual.
/p>
Untuk mendukung pelaksanaan PTM terbatas tersebut, Wapres meminta seluruh anggota komunitas akademik di Unisma, baik tenaga pengajar maupun mahasiswa, sudah melaksanakan vaksin COVID-19.
/p>
"Saya meminta agar seluruh civitas akademika Unisma sudah divaksin pada saat penyelenggaraan PTM dan dalam kondisi sehat," tegasnya.
/p>
Pemerintah juga meningkatkan program vaksinasi COVID-19 sebagai upaya memutus rantai penyebaran dengan membentuk kekebalan komunal atau herd immunity.
/p>
"Semoga dengan vaksinasi dan protokol kesehatan yang ketat PTM di Unisma dapat berjalan dengan aman dan lancar serta tidak menimbulkan klaster penularan baru," ujarnya. (khf/fin)
/p>