JAKARTA - Ketika bertandang ke Guinea untuk menjalani laga Grup I kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Afrika, Timnas Maroko mengalami situasi mencekam.
/p>
Timnas Maroko terjebak dalam kondisi politik yang sedang berkecamuk, Tim berjuluk The Atlas Lions itu terjebak dalam situasi kudeta bersenjata di Guinea.
/p>
Semula pertandingan Maroko vs Guinea dijadwalkan berlangsung di General Lansana Conte Stadium, Conakry, Senin (6/9/2021) dini hari WIB. Melihat kondisi yang semakin parah pertandingan tidak jadi digelar.
/p>
Peristiwa tersebut bermula ketika Presiden Guinea Alpha Conde hendak melanjutkan masa kepemimpinannya usai merubah konstitusi negara tersebut.
/p>
Baku tembak terjadi antara pasukan khusus dengan pasukan pengawal presiden, suara tembakan pun terdengar di Ibu Kota Guinea, Conakry.
/p>
Setelah menanti cukup lama, seluruh anggota Timnas Maroko berhasil menuju bandara. Mereka pun langsung dievakuasi dengan pesawat tujuan ke Maroko.
/p>
Akibat gejolak politik tersebut, pertandingan Maroko vs Guinea resmi ditunda, sebagaimana dilansir dari FIFA.
/p>
"Situasi politik dan keamanan di Guinea saat ini cukup bergejolak dan diawasi secara ketat oleh FIFA dan CAF."
/p>
"Untuk memastikan keselamatan dan keamanan semua pemain, serta untuk melindungi semua ofisial pertandingan, FIFA dan CAF telah memutuskan untuk menunda pertandingan," pernyataan resmi FIFA. (nie/fin)
/p>