Kapolri Minta Pasien COVID-19 Manfaatkan Fasilitas Isoter

fin.co.id - 15/08/2021, 09:00 WIB

Kapolri Minta Pasien COVID-19 Manfaatkan Fasilitas Isoter

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

JAKARTA - Warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 diminta untuk mendatangi lokasi isolasi terpusat (isoter). Agar pasien bisa segera pulih karena mendapat pengawasan yang baik.

/p>

Permintaan itu dilontarkan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto saat rapat penanganan pandemi COVID-19 bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Medan, Sumatera Utara, Sabtu (14/8). Berada di isoter pasien dengan gejala tertentu akan ditangani oleh tenaga kesehatan mumpuni.

/p>

"Mengimbau dan mengajak masyarakat yang isolasi mandiri (isoman) untuk melakukan isolasi di isoter yang telah disediakan. Di lokasi isoter pasien langsung dalam pengawasan tenaga kesehatan," kata Sigit dalam keterangannya dilansir laman Resmi Polri, Minggu (15/8).

/p>

Ditegaskannya, isoter disediakan pemerintah untuk membantu masyarakat yang menjalani isolasi mandiri agar lebih aman dan nyaman karena diawasi petugas kesehatan.

/p>

Menjalani isolasi di fasilitas isoter, dapat melindungi keluarga dan kerabat dari paparan virus SARS-CoV-2 penyebab COVID-19.

/p>

"Isoter dilengkapi dengan segala fasilitas yang membuat masyarakat merasa nyaman dan tenang sehingga pemulihan bakal cepat terjadi," ujarnya.

/p>

Mantan Kabareskrim ini mendorong Forkopimda Medan dan daerah-daerah di Indonesia menambah jumlah lokasi isoter. Caranya dengan memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada serta melakukan sosialisasi kepada masyarakat bahwa isolasi di fasilitas isoter lebih baik untuk percepatan pemulihan.

/p>

"Menambah tempat tidur di fasilitas isolasi terpadu dengan memanfaatkan balai diklat, GOR, dan gedung sekolah," ujarnya.

/p>

Sigit juga mengingatkan agar Forkopimda, termasuk Forkopimda Medan menjaga momentum pertumbuhan perekonomian di tengah pandemi dengan tetap menerapkan strategi pengedalian penyebaran COVID-19.

/p>

Ia menyampaikan ekonomi Indonesia saat pandemi ini tumbuh sebesar 7,07 persen. Sedangkan perekonomian Sumatera Utara mulai tumbuh sekitar 4,94 persen.

/p>

"Momentum pertumbuhan ekonomi ini harus kami jaga dengan kesehatan sebagai modal dasar. Jika kasus positif COVID-19 bisa ditekan, pertumbuhan ekonomi dapat kembali berjalan normal," ujarnya.(gw/fin)

/p>

Admin
Penulis