News . 12/08/2021, 19:02 WIB

Protes Aturan Wajib Antigen Saat Masuk Mal, Anggota DPR: Tak Bermanfaat dan Merugikan

Penulis : Admin
Editor : Admin

JAKARTA - Anggota DPR-RI dari Fraksi PDIP, Deddy Sitorus mengkritisi kebijakan Pemerintah yang mewajibkan tes swab Antigen untuk bisa masuk ke dalam pusat perbelanjaan atau mal.

/p>

"Itu harus dikaji ulang sebab tidak terlalu bermanfaat dan merugikan semua orang," kata Deddy dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Kamis (12/8).

/p>

Deddy mengatakan, kebijakan sebelumnya yang mengharuskan sudah divaksin agar bisa memasuki mal di Jakarta sudah cukup untuk meminimalisir resiko penularan.

/p>

Dengan syarat, mereka yang masuk mal harus tetap taat prokes dengan menggunakan masker berlapis, menghindari kerumunan dan menjaga jarak. Deddy berpendapat kewajiban swab antigen itu akan menyulitkan aktivitas ekonomi di mal, merugikan para tenant, pedagang, supplier, ojek daring dan masyarakat luas.

/p>

"Ini akan menekan aktivitas ekonomi dalam bentuk rendahnya konsumsi publik. Kita tahu bahwa konsumsi masyarakat itu justru sebagai salah satu faktor pendorong geliat ekonomi. Harusnya difasilitasi dan diedukasi, bukan dibuat sulit. Itu aneh sekali," ujar Deddy.

/p>

Deddy mengaku heran kenapa hanya mall yang diwajibkan untuk tes swab antigen. Bagaimana dengan pasar yang sulit menerapkan prokes, karena biasanya ruang gerak masyarakat sempit.

/p>

Jika maksudnya melindungi masyarakat, kata dia, harusnya Kementerian Perdagangan dan Kemenkes memonitor penerapan prokes di pasar tradisional yang lebih berisiko. (git/fin)

/p>

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com