News . 11/08/2021, 21:32 WIB
JAKARTA – Varian Delta adalah salah satu varian virus corona, dengan daya tular tinggi, dibanding varian pendahulunya.
/p>
Namun kini, varian yang pertama kali ditemukan di India itu, justru melahirkan varian lain lewat mutasinya.
/p>
Menurut Health, varian yang diberi kode AY.1 itu, adalah varian dengan kemampuan daya tular super, bernama varian Delta-plus.
/p>
Menurut pakar biologi dari Portland State University di Oregon, kenneth Stedman, PhD, varian Delta-plus ini berpotensi lebih buruk dari varian Delta biasa.
/p>
Varian Delta-plus sendiri pertama kali diidentifikasi di Eropa, dan kini telah ditemukan di beberapa negara lain.
/p>
Gejala yang ditunjukan mereka yang terpapar Varian Delta-plus menurut MPNRC adalah seperti batuk kering, badan lelah, dan gejala umum yang ditunjukan orang demam. juga gejala lain varian Delta umumnya.
/p>
Pada mereka yang menunjukan gejala beratnya, varian Delta-plus disebut bertanggungjawab atas gangguan pernapasan dan rasa sakit di area perut.(ruf/fin)
/p>PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com