News . 28/04/2021, 06:35 WIB
TEMANGGUNG – Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Temanggung memastikan tidak ada penambahan jumlah sekolah yang melaksanakan atau menjalankan uji coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Karena jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Temanggung mengalami peningkatan dalam kurun waktu beberapa pekan terakhir ini.
Kabid Pembinaan SMP, Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Temanggung Wisnu Adi Purnomo mengatakan, meskipun dipastikan tidak ada penambahan jumlah sekolah, namun direncanakan akan ada penambahan siswa di sekolah yang sedang menjalankan PTM.
Sebagaimana diketahui, ada lima sekolah yang sedang menjalankan uji coba PTM tahap ke dua ini, yakni SMK Negeri 1 Temanggung, MAN Temanggung, SMA Negeri 1 Parakan, SMP Negeri 2 Temanggung dan MTsN Parakan.
“Di Temanggung baru lima sekolah yang sedang menjalankan PTM tahap kedua ini,” jelasnya.
Terkait penambahan jumlah siswa sendiri diputuskan setelah, pelaksanaan uji coba PTM yang dilakukan di lima sekolah tersebut berjalan dengan baik. Pihak sekolah juga sudah menyediakan fasilitas pencegahan penyebaran Covid-19 sesuai dengan kapasitas yang ditentukan.
“Nantinya meskipun ada penambahan jumlah siswa, namun untuk fasilitas pencegahan penyebaran, seperti tempat cuci tangan, ruangan sekolah dan lainnya sudah siap,” jelasnya.
Wisnu menyampaikan pihaknya sudah mengajukan jumlah sekolah untuk uji coba PTM tahap II, namun Bupati maupun Satgas Covid-19 Kabupaten Temanggung tidak mengizinkan karena grafik kasus Covid-19 di Temanggung naik.
Arahan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memang maksimal 2 Juni 2021 sudah PTM, dengan syarat guru sudah divaksin dan harus ada izin dari Bupati. Sehingga ketika Bupati belum mengizinkan maka PTM tidak bisa dilakukan. (set)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com