News . 21/04/2021, 17:09 WIB
JAKARTA - Ketua Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (Dewas KPK) Tumpak Hatarongan Panggabean mengaku sudah menerima laporan secara lisan perihal dugaan pemerasan terhadap Wali Kota Tanjungbalai M Syahrial oleh oknum penyidik KPK. Syahrial diminta uang hampir Rp1,5 miliar.
"Laporan resmi belum diterima, tetapi informasi lisan sudah disampaikan," ujar Tumpak saat dikonfirmasi, Rabu (21/4).
Namun demikian, Tumpak tidak merespons saat ditanya benar tidaknya informasi penyidik KPK minta duit kepada Syahrial. Dia tak memberikan pernyataan ketika ditanya apakah Dewas KPK sudah memberikan instruksi ihwal dugaan kejadian itu.
"Saya akan cek dan dalami informasi tersebut," katanya.
Untuk diketahui, informasi dugaan oknum penyidik KPK memeras Wali Kota Tanjungbalai M Syahrial muncul dalam laporan Tempo.
Oknum tersebut diduga meminta duit hampir Rp1,5 miliar dan memberikan iming-iming bakal menghentikan kasus Syahrial.
"Benar, setelah menemukan dua bukti permulaan yang cukup, maka saat ini KPK sedang melakukan penyidikan dugaan penerimaan hadiah atau janji terkait lelang atau mutasi jabatan di Tanjungbalai," ujar Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Rabu (21/4).
Ali mengungkapkan, KPK telah menjerat tersangka dalam kasus ini. Namun sebagaimana kebijakan Ketua KPK Firli Bahuri, pengumuman pihak-pihak yang ditetapkan sebagai tersangka maupun konstruksi perkara disampaikan ketika upaya paksa penangkapan atau penahanan dilakukan.
Ali menekankan, tim penyidik hingga saat ini masih mengumpulkan alat bukti untuk melengkapi berkas perkara. Ali berjanji akan menyampaikan secara detail kontruksi perkara ini pada saat yang tepat.
"KPK tetap berkomitmen sebagai bentuk keterbukaan informasi kami akan selalu menyampaikan perkembangan penanganan perkara ini kepada masyarakat," kata Ali. (riz/fin)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com