JAKARTA - Dicoretnya Tim Nasional Indonesia dari turnamen bulu tangkis BWF World Tour Super 1000 All England Open 2021 dikritisi DPR. Keputusan yang didapat oleh tim Indonesia sangat disayangkan, terlebih beberapa atlet bulu tangkis Indonesia sudah sempat menjalani kompetisi di babak pertama.
Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad angkat bicara. Menurutnya, meski menghormati kebijakan dari pemerintah Inggris dalam penanganan Covid-19, Dasco menyayangkan langkah yang diambil BWF. Hal ini seolah tidak cermat dan tidak siap dalam melaksanakan All England 2021 di tengah pandemi Covid-19.
BACA JUGA: Wujudkan Hunian Berkualitas dan Nyaman, Kementerian PUPR Berikan Bantuan PSU 1.816 Unit Rumah di Sulawesi Utara
Seharusnya, pihak penyelenggara sudah mempunyai solusi alternatif atas berbagai kemungkinan yang terjadi dalam penyelenggaraan event tersebut."Termasuk apa yang terjadi terhadap timnas Indonesia yang jauh-jauh hari sudah melakukan vaksin Covid-19, dan test swab yang menunjukan hasil negatif," kata Dasco, Jumat (19/3).
BACA JUGA: Aprilia Manganang Ajukan Perubahan Identitas ke Pengadilan, Ini Nama Barunya
Lebih lanjut, DPR akan meminta kepada pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga dan Kementerian Luar Negeri untuk melakukan langkah-langkah atau komunikasi diplomatik dengan pemerintah Inggris dan pihak penyelenggara."Agar polemik yang terjadi tidak berlarut-larut serta tidak berdampak negatif terhadap citra bulutangkis internasional," tandas Politisi Partai Gerindra itu. (khf/fin)