News . 15/03/2021, 18:00 WIB

Vaksinasi Haji Ditarget Selesai Mei

Penulis : Admin
Editor : Admin

JAKARTA - Sekjen Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Oscar Primadi menargetkan vaksinasi bagi calon jamaah haji Indonesia selesai pada Mei 2021.

Hal itu sesuai dengan ketentuan dari pemerintah Arab Saudi, yang menetapkan vaksinasi sebagai syarat wajib bagi mereka yang berencana menunaikan ibadah ke Tanah Suci tahun ini.

"Kalau melihat skema, insya Allah jamaah haji Indonesia akan kita selesaikan vaksinasinya pada Mei nanti," kata Sekjen Kemenkes, Oscar Primadi dalam rapat bersama Komisi VIII DPR secara virtual, Senin (15/3/2021).

BACA JUGA:  KPK Usut Perintah Edhy Prabowo ke Antam Novambar Soal Uang Rp52,3 M

Oscar menjelaskan, skema yang dimaksud merupakan skema nasional vaksinasi. Dalam skema itu calon jamaah haji dikelompokkan menjadi dua bagian yakni kelompok lansia dan rentan.

Artinya, kelompok lansia adalah mereka yang berusia lebih dari 60 tahun, sementara rentan dikategorikan ke usia di bawah 60 tahun. Digolongkan dalam kategori rentan karena melakukan perjalanan lintas negara sehingga berpotensi terpapar Covid-19.

"Kami melaksanakan catatan dan recording berbasis pada NIK yang kita kerja samakan dengan Dirjen Dukcapil di Kementerian Dalam Negeri," ujarnya.

BACA JUGA:  Denny Siregar ‘Semprot’ Amien Rais: Tua Keladi, Makin Tua Makin Gak Jadi

"Sedangkan bagi mereka yang tidak masuk dalam kategori lansia akan mengikuti skema masyarakat rentan, artinya jamaah haji bisa dimasukkan ke masyarakat rentan karena tadi, melakukan perjalanan ke luar negeri," sambungnya.

Bagi kelompok lansia, kata Oscar, proses vaksinasi telah berjalan sejak awal Maret dan ditargetkan selesai pada April untuk vaksinasi kedua atau telah mendapatkan vaksin secara lengkap.

BACA JUGA:  Satgas Vaksinasi Bersama BUMN Ingatkan Masyarakat Soal Googleform Palsu Daftar Vaksin Covid-19

"Kelompok rentan digelar pada April hingga Mei. Untuk kelompok lansia sasarannya sebanyak 57.630 jiwa, sementara kelompok masyarakat rentan sebanyak 115.530 jiwa," sebutnya.

Oscar memastikan, sejumlah orang yang masuk dalam dua kelompok itu ada yang sudah mendapatkan vaksin, atau dalam program prioritas vaksinasi pemerintah.

"Kedua kelompok data jamaah haji tersebut telah kami masukan ke dalam sistem vaksinasi nasional, jadi by name, by addres, NIK," pungkasnya.(der/fin)

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com