Positif Corona 1.314.634 Kasus

fin.co.id - 26/02/2021, 02:00 WIB

Positif Corona 1.314.634 Kasus

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

JAKARTA - Penambahan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia masih terjadi. Pada Kamis (25/2), ada tambahan 8.493 kasus. Sehingga totalnya menjadi 1.314.634 kasus.

Sementara jumlah pasien yang sembuh juga bertambah 8.686. Jumlahnya kini 1.121.411 orang. Sedangkan pasien meninggal dunia juga bertambah 264. Totalnya mencapai 35.518 orang.

"Jumlah kasus COVID-19 aktif, yang masih menjalani perawatan atau isolasi mandiri, sebanyak 157.705 kasus," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19, Wiku Adisasmito di Jakarta, Kamis (25/2).

Menurutnya, penambahan kasus baru paling banyak terjadi di Jawa Barat (2.546). Disusul DKI Jakarta (1.581), Jawa Tengah (820), Jawa Timur (556), dan Sulawesi Selatan (423).

Sementara penambahan jumlah pasien yang sembuh tertinggi berasal dari DKI Jakarta (2.320). Kemudian, Jawa Tengah (1.237), Jawa Barat (1.066), Jawa Timur (621) , dan Kalimantan Timur (712). Untuk kasus kematian paling banyak terjadi di Jawa Barat (73). Selanjutnya Jawa Tengah (64), dan DKI Jakarta (40).

"DKI Jakarta tercatat sebagai provinsi dengan jumlah akumulatif kasus COVID-19 paling banyak dengan total 334.239 kasus. Lalu Jawa Barat 207.252 dan Jawa Tengah 151.418 kasus," paparnya.

Selain itu, DKI Jakarta juga tercatat sebagai provinsi dengan jumlah akumulatif pasien sembuh paling banyak. Totalnya 319.248 pasien. Kemudian Jawa Barat 169.996 dan Jawa Timur 115.193 orang. Kasus kematian secara keseluruhan paling banyak terjadi di Jawa Timur 9.032 kasus. Setelah itu, Jawa Tengah 6.465 dan DKI Jakarta 5.366 kasus.

"Angka positivity rate di Indonesia kini 12,2 persen. WHO merekomendasikan setiap negara hendaknya menekan angka positivity rate COVID-19 di bawah lima persen," tutup Wiku. (rh/fin)

Admin
Penulis